Fungsi Kaca

Kaca adalah material yang bisa digunakan dimana saja seperti vas bunga kaca jendela kaca pintu dan kaca mobil. material yang dapat di bentuk pada temperatur diatas 2300derajat F atau 1261 derajat C. Untuk menghindari pengristalan harus melewati proses pengristalan secepat mungkin. Komposisi kaca adalah sebagai berikut :
1. Pasir Silika
2. Sodium oksida
3. Kalsium oksida/ kapur
Namun ribuan campuran kimia yang berbeda dapat di gunakan untuk membuat kaca. Umumnya mengandung : formers, fluxes, dan stabilizers.
Keuntungannya sngat baik ketahanan abrasi dan tahan terhadap bahan kimia, pelarut, minyak, gemuk.    Penggunaan kaca dalam pekerjaan konstruksi untuk menambah keindahan bangunan.   Penggunaannya memenuhi pandangan arsitektur untuk dekorasi eksternal.         Dengan menggunakan gelas kaca di pedalaman, menghemat ruang di dalam gedung.        
Namun ribuan campuran kimia yang berbeda dapat di gunakan untuk membuat kaca. Umumnya mengandung : formers, fluxes, dan stabilizers.
Jenis-jenis kaca yang ada di pasaran antara lain :  kaca polos, kaca darkgrey, kaca esta, kaca cermin, dan kaca sunblast  pada umumnya
Dan  beberapa fungsi dalam arsitek rumah adalah :
1. Kaca Polos
Dapat digunakan  untuk kamar jendela agar mendapatkan cahaya yang cukup dan menghemat energi.
2. Kaca Darkgrey
Dapat digunakan untuk kamar yang membutuhkan privacy, dapat di variasikan dangan cermin brown atau black maupun cermin grey.

3. Kaca Esta 
Dapat digunakan untuk kamar mandi atau kitchen set untuk lemari piring dan gelas.
4. Kaca Sunblast
Dapat digunakan sebagai  pengganti kaca esta.
5. Kaca Cermin
Dapat digunakan untuk kamarmandi, meja rias, dapat di tambahkan hiasan dengan lampu untuk mempercantik ruangan serta memberi kesan luas terhadap ruangan yang sempit.

Komentar

Postingan Populer